Kelompok :
Hellsen
Khores
(10109007)
Ersza Tiyonanda S (13109985)
Prirandito (16109610)
Apa yang dimaksud dengan ‘Manajemen
data Telematika’???
Menurut DAMA (Demand Assigned
Multiple Access), Manajemen Data adalah pengembangan dan penerapan
arsitektur, kebijakan, praktik, dan prosedur yang secara benar menangani siklus
hidup lengkap data yang dibutuhkan oleh suatu perusahaan. Jadi, Manajemen data
telematika merupakan prosedur yang menangani siklus hidup lengkap data yang
dibutuhkan oleh perusahaan dengan bantuan telematika.
Manajemen Data pada telematika terdiri
dari :
1. Manajemen Data Sisi Klien
Manajemen Data yang terjadi pada sisi
klien dapat kita pahami pada DBMS dibawah ini.
Mobile DBMS (Embedded/Ultra tiny/Java Database)
Merupakan
suatu DBMS yang terdapat pada peralatan bergerak (mobile device).mobile
DBMS adalah versi khusus dari sebuah departemen atau perusahaan
DBMS. Ini dirancang untuk digunakan dengan remote pengguna
yang biasanya tidak terhubung ke jaringan. DBMS memungkinkan mobile akses database lokal
dan modifikasi pada laptop atau perangkat genggam, seperti PDA atau PocketPC
Palm. Selanjutnya, mobile DBMS menyediakan mekanisme untuk
sinkronisasi perubahan basis data jauh terpusat, perusahaan atau departemen
server database.
2. Arsitektur Sisi Server
Sebuah eksekusi sisi server adalah
server Web khusus eksekusi yang melampaui standar metode HTTP itu harus
mendukung. Sebagai contoh, penggunaan CGI script sisi server khusus tag
tertanam di halaman HTML; tag ini memicu tindakan terjadi atau program untuk
mengeksekusi.
Karakteristik Server:
- Selalu
menunggu permintaan dari salah satu klien.
- Melayani
klien permintaan kemudian menjawab dengan data yang diminta ke klien.
- Sebuah
server dapat berkomunikasi dengan server lain untuk melayani permintaan
klien.
- Jenis-jenisya
yaitu : web server, FTP server, database server, E-mail server, file
server, print server. Kebanyakan web layanan ini juga jenis server.
Jadi, secara umum Arsitektur
Klien-Server atau jaringan komputer adalah sebuah aplikasi terdistribusi
arsitektur yang partisi tugas atau beban kerja antara penyedia layanan (server)
dan pelayanan pemohon, disebut klien. Sering kali klien dan server beroperasi
melalui jaringan komputer pada hardware terpisah. Sebuah mesin server adalah
performa tinggi host yang menjalankan satu atau lebih program server yang
berbagi sumber daya dengan klien. Seorang klien tidak berbagi apapun dari
sumber daya, tetapi meminta server layanan konten atau fungsi. Oleh karena itu
klien memulai sesi komunikasi dengan server yang menunggu (mendengarkan) masuk
permintaan.
Dalam perkembangannya, client/server
dikembangkan oleh dominasi perusahaan software besar yaitu Baan, Informix,
Lotus, Microsoft, Novell, Oracle, PeopleSoft, SAP, Sun, dan Sybase.
Perusahaan-perusahaan ini adalah superstar pada era pertama dimunculkannya
konsep client/ server. Saat ini perusahaanperusahaan ini telah menjadi
perusahaan komputer yang stabil dan besar.
3. Manajemen Data Base System
Perangkat Bergerak
Pesatnya perkembangan bagi
komunikasi bergerak mendorong para operator layanan berlomba untuk memperkaya
macam layanyanya guna menambah pemasukan bagi perusahaanya. Komunikasi data
bergerak, misalnya untuk akses internet. Pengenalan WAP (Wireless Application
Protocol) telah menunjukkan potensi sebagai layanan internet nirkabel atau WAP
merupakan protocol global terbuka yang memungkinkan para pengguna mengakses
layanan-layanan on-line dari layar kecil pada telepon genggam dengan
menggunakan built-in browser. WAP bekerja pada berbagai teknologi jaringan
bergerak, yang memungkinkan pasar missal bagi penciptaan layanan data bergerak.
Contoh dari layanan bergerak adalah GPRS. GPRS merupakan system transmisi
berbasis paket untuk GSM yang menggunakan prinsip ‘tunnelling’. GPRS tidak
menawarkan laju data tinggi yang memadai untuk multimedia nayata, tetapi GPRS
merupakan kunci untuk menghilangkan beberapa batas pokok bagi layanan-layanan
data bergerak. Beberapa faktor yang menjadi pertimbangan bahwa GPRS merupakan
teknologi kunci untuk data bergerak :
1.Memperkaya utility investasi untuk perangkat GSM yang sudah ada.
2.Merupakan teknologi jembatan yang bagus menuju generasi ke 3.
3.Mampu memanfaatkan kemampuan cakupan global yang dimiliki GSM.
4.Menghilangkan atau mengurangi beberapa pembatas bagi akses data bergerak.
5.Memiliki laju data sampai 115 kbps yang berarti dua kali lipat daripada koneksi ‘dial up’ 56 kbps yang berlaku.
6.Menampakan diri sebagai komunikasi yang ‘selalu’ terhubung sehingga memiliki waktu sesi hubungan yang pendek dan akses langsung ke internet.
Kemampuan (kapabilitas) suatu
perangkat bergerak
Ada banyak alasan mengapa operator
telekomunikasi atau service provider perlu mangetahui perangkat yang digunakan
oleh pelanggannya. Alasan utamanya adalah untuk dapat menentukan atau
memberikan layanan yang sesuai untuk diberikan kepada pelanggannya terutama
layanan nilai tambah (value added service). Sebagai contoh operator yang
mengetahui hanya sebagian kecil saja dari pelanggannya yang menggunakan
perangkat 3G maka operator tersebut dapat menentukan agar tidak terlalu fokus
pada promosi layanan 3G seperti video call. Contoh lain misalnya sebuah
penyedia konten (content provider) yang harus memberikan konten yang memang
dapat ditampilkan atau dijalankan pada perangkat si pembeli.
Informasi yang perlu diketahui dari sebuah perangkat ?
Informasi yang perlu diketahui dari sebuah perangkat ?
Kita mengenal sebuah perangkat
misalnya ponsel dengan nama produsen dan tipenya, misalnya Nokia N80,
SonyEricsson , Samsung SGH800 dan lain-lain. Dengan mengetahui tipe suatu
perangkat maka kita akan mengetahui kapabilas dari perangkat tersebut misalnya
perangkat mana yang mendukung 3G atau perangkat yang dapat menjalankan Java
game dan lain-lain. Jadi yang menjadi fokus informasi dari sebuah perangkat
adalah segala aspek kemampuan (capability) dari perangkat tersebut. Jika informasi
kapabilitas yang diketahui dari suatu perangkat lebih lengkap tentu saja lebih
baik.
Ada banyak cara operator atau
service provider mengetahui perangkat yang digunakan oleh pelanggannya. Dua
cara untuk mengetahui operator perangkat yaitu
1. Mengetahui nomor seri
perangkatatau IMEI
Untuk mengetahui IMEI dari perangkat
yang digunakan pelangganya, operator menyimpan aplikasi didalam SIM card yang
men-trigger proses pada saat perangkat tersebut diaktifkan. Proses tersebut
akan membaca IMEI untuk kemudian mengirimkannya bersama-sama dengan informasi
IMSI/ICCID/MSISDN ke sebuah sistem lewat SMS.
Cara ini hanya dapat mengetahui
jenis atau tipe perangkat saja sehingga untuk mengetahui detil kapabilitas dari
perangkat tersebut perlu adanya database lain mengelola data kapabilas dari
setiap perangkat. Data tersebut perlu dikelola (maintain), terutama jika ada
perangkat baru di pasaran maka database perlu diperbarui dengan data
kapabilitas perangkat baru tersebut.
2. Mengetahui jenis perangkat dari
informasi yang diberikan pada HTTP/WAP header.
Jika aplikasi browser pada perangkat melakukan koneksi HTTP/WAP pada sebuah web server maka browser akan memberikan informasi client pada HTTP header. Informasi client tersebut terdapat dalam parameter user-agent atau x-wap-profile. Contoh sebuah HTTP header dari request sebuah ponsel:
Jika aplikasi browser pada perangkat melakukan koneksi HTTP/WAP pada sebuah web server maka browser akan memberikan informasi client pada HTTP header. Informasi client tersebut terdapat dalam parameter user-agent atau x-wap-profile. Contoh sebuah HTTP header dari request sebuah ponsel:
Kapabilitas dari suatu perangkat
dibagi dalam beberapa blok deskripsi yaitu:
• Hardware platform yang mendeskripsikan karakteristik hardware misalnya tipe perangkat, model, ukuran layar, kemampuan input output dan lain-lain
• Software platform yang berisi koleksi atribut yang berhubungan dengan lingkungan operasi perangkat misalnya OS, video atau audio encoder, API yang didukung oleh perangkat dan lain-lain
• BrowserUA yang berisi parameter-parameter yang mendeskripsikan aplikasi browser
• NetworkCharacteristics yang berisi parameter-parameter yang berhubungan dengan kemampuan akses jaringan
• WapCharacteristics yang berisi parameter-parameter yang berhubungan dengan kemampuan WAP
• PushCharacteristics yang berisi parameter-parameter yang berhubungan dengan Push (WAP push)
• Hardware platform yang mendeskripsikan karakteristik hardware misalnya tipe perangkat, model, ukuran layar, kemampuan input output dan lain-lain
• Software platform yang berisi koleksi atribut yang berhubungan dengan lingkungan operasi perangkat misalnya OS, video atau audio encoder, API yang didukung oleh perangkat dan lain-lain
• BrowserUA yang berisi parameter-parameter yang mendeskripsikan aplikasi browser
• NetworkCharacteristics yang berisi parameter-parameter yang berhubungan dengan kemampuan akses jaringan
• WapCharacteristics yang berisi parameter-parameter yang berhubungan dengan kemampuan WAP
• PushCharacteristics yang berisi parameter-parameter yang berhubungan dengan Push (WAP push)
Sumber :
http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2009/12/manajemen-data-telematika/
http://nds1.nds.nokia.com/uaprof/N6680r100.xml